Welcome Guest. Sign in or Signup

0 Answers

Emiten TP Rachmat ASSA Gencar Ekspansi Bisnis Sewa Kendaraan

Asked by: 5 views Uncategorized

Emiten TP Rachmat ASSA Gencar Ekspansi Bisnis Sewa Kendaraan

Usaha.com, JAKARTA — Emiten transportasi dan logistik punya konglomerat TP Rachmat PT Adi Fasilitas Armada Tbk. (ASSA) terus-menerus lakukan pengembangan di usaha rental kendaraan, bersamaan dengan bertambahnya keinginan (permintaan) persewaan kendaraan.

Direktur Khusus Adi Fasilitas Armada, Prodjo Sunarjanto menjelaskan, keinginan rental kendaraan dari korporasi dan lembaga pemerintahan semakin meningkat hingga perseroan harus meluaskan tempat di sejumlah cabang. Menurut dia, persewaan kendaraan korporat adalah penggerak keuntungan perseroan yang krusial.

“Karena itu, program peluasan tempat kami kerjakan di sejumlah kantor cabang seperti pada Bali, Lampung, Solo, Surabaya dan Manado supaya bisa penuhi keinginan rental kendaraan,” tutur Prodjo dalam penjelasannya d ikutip Rabu (12/6/2024).

Terbaru, ASSA menggulirkan investasi sebesar Rp25 miliar untuk peluasan tempat armada persewaan dan logistik di Bali pada Mei kemarin. Tidak itu saja, ASSA merencanakan merelokasi sekalian meluaskan kantor cabang di Solo dan di Lampung.

Prodjo menjelaskan, per akhir kwartal I/2024, perseroan memiliki 18 cabang dan 22 toko dalam jumlah armada capai 30.000 unit https://resellerevermos.com/ kendaraan. Adapun, perseroan memiliki berbagai ragam segmentasi pelanggan yang terbagi dalam korporasi, pemerintahan, logistik dan sebagainya.

“Perseroan sediakan berbagai tipe kendaraan sama sesuai keperluan dari kendaraan penumpang, kendaraan komersil, truk, sampai sepeda motor dari berbagai merk terkenal,” katanya.

Buat memberikan dukungan gagasan pengembangan itu, ASSA mempersiapkan bujet berbelanja modal (capital expenditure/capex) sebesar Rp1,3 triliun sampai Rp1,5 triliun yang hendak dipakai untuk pembelian armada kendaraan baru.

Melihat, neraca keuangan di situs Bursa Dampak Indonesia (BEI) per Maret 2024, ASSA mencatatkan keuntungan bersih sejumlah Rp71 miliar atau naik 37% secara year-on-year (YoY) dibanding kwartal I/2023 yang mencatat keuntungan bersih Rp51,83 miliar.

Dari segi penghasilan, ASSA mencatatkan peningkatan 3,1% secara tahunan jadi Rp1,18 triliun untuk masa Januari 2024 sampai Maret 2024.

Secara terinci berdasar fragmen, penghasilan ASSA didukung dari persewaan kendaraan, autopool dan sopir sejumlah Rp505,24 miliar, diikuti jasa pengiriman sejumlah Rp376,01 miliar, dan pemasaran kendaraan sisa Rp310,8 miliar.

Selanjutnya, fragmen logistik menyumbangkan penghasilan Rp133,55 miliar, jasa lelang Rp62,12 miliar, dan penghasilan lainnya sejumlah Rp823,52 juta. Penghasilan itu dikurangkan ongkos eliminasi antar-segmen sejumlah Rp206,7 miliar.

Adapun, harga saham ASSA terevisi 2,01% ke tingkat Rp730 per saham pada Rabu (12/6) jam 11.00 WIB, dan secara year-to-date (ytd) saham ASSA menurun 7,59%.Disclaimer: informasi ini tidak mempunyai tujuan ajak beli atau jual saham. Keputusan investasi seutuhnya berada di tangan pembaca. Usaha.com tidak bertanggungjawab pada semua rugi atau keuntungan yang muncul dari keputusan investasi pembaca.

Answer Question